Jalan Malam

Renungan dalam sebuah kedai mie tua

Had Unji
Nov 7, 2022
Automat (1927) oleh Edward Hopper

Wanita itu menyesap rokoknya dalam-dalam,
Memikirkan bagaimana cara untuk bertahan.
Malam sudah semakin temaram.
Namun, lampu lampu belum juga menerangi jalan.

Alunan gitar Tatsuro Yamashita menolak untuk diam.
Si wanita berujar, "Aku tenggak semuanya, tapi tetap saja aku kesepian."
Sang pemilik kedai berkata, "Nona, ini sudah malam."
"Aku tidak mau memberikan rasa kasihan."

Kyoto, Jogja dan Kediri hanya tiga kata benda yang tidak berarti dalam.
Olah dan cerna, olah dan cerna, olah dan cerna setiap impian.
Kudoakan kalian dan saya dalam sepertiga malam.
Sudah, mungkin tidak, saya berkata "persetan."

--

--

Had Unji
Had Unji

No responses yet